3/01/2011

Jiwa yang berkelimpahan

Di suatu malam, dua orang cucu Nabi SAW duduk mendampingi sambil mengamati Ibu mereka, Siti Fatimah Az Zahra yang sedang bermunajat, berdo’a kepada Allah SWT. Dalam do’anya Siti Fatimah mendo’akan begitu banyak orang dengan permasalahan permasalahan nya masing masing.

Untaian do’a itu begitu panjangnya, dan dua anak tadi menunggu begitu lama hinga menjelang masuknya waktu Shalat Shubuh.

Sesudah untaian do’a yang panjang tersebut selesai, sang anak bertanya kepada Ibunda mereka, ... ‘ .... dalam do’a yang panjang tadi, kenapa Ibu mendo’akan begitu banyak orang, sampai sampai kita tidak sempa dido’akan ? ... ‘

Sebagai jawaban terhadap pertanyaan tadi Siti Fatimah Az Zahra, putri kesayangan Nabi Muhammad SAW menjawab : ‘ .... kalau kita mendo’akan orang lain, maka malaikat malaikat, makhluq Allah yang suci, yang selalu berzikir, yang selalu tunduk dan patuh kepada Allah, akan mendo’akan kita selama kita mendo’akan orang lain ... ‘

Saya teringat kepada suatu hadits dari Baginda Nabi SAW : “ Irhamuu man fil ardhi yarhamkum man fis samaa” yang artinya : kasihilah oleh kalian mereka yang ada di bumi, maka kalian akan dikasihi oleh Dia yang di langit”. Ma’af, perawinya saya lupa lupa ingat, kalau tidak salah Abu Dawud.

Adalah karunia yang sangat besar bagi kita, mana kala hati kita telah hidup, mana kala kita tergerak hati juga untuk banyak berdo’a untuk orang lain. Dalam Training ESQ saya pernah mendengar bahwa Allah meniupkan Asma NYA yang suci kepada setiap makhluq NYA. Diantara salah satu Asma Allah adalah Ar Rahmaan ( Yang Maha Penyayang )

Mendo’akan orang lain dengan sepenuh hati, dengan penuh kekhusyuan, adalah pengejawantahan sifat Ar Rahmaan yang telah Allah tiupkan kepada Ruh kita, ... Betapa beruntungnya kita bila mana kita menemukan kenikmatan dalam kegemaran mendo’akan orang lain yang ada disekitar kita, yang kita temui dalam keseharian kita.

Keseharian kita akan terisi dengan do’a, do’a, rasa syukur, dan hati yang online, connect 24 jam dengan Allah, ... Dari bangun tidur sampai tidur, sampai bangun kembali.

Apa yang dilakukan oleh Siti Fatimah Az Zahra itu sangat patut untuk kita jadikan inspirasi, untuk kita agendakan dalam do’a do’a kita setiap sa’at. Dalam do’a setiap sesudah Shalat Tahajjud, do’akan lah Orang Tua kita ( yang telah menjadi jalan hadirnya kita keduania ini ), para Guru guru ( yang menjadi alan kita dari tidak tahu apa apa sampai tahu banayk hal ), para sahabat ( yang telah menjadikan hidup kita penuh warna dan terisi dengan begitu banyak hal ), para tetangga, atasan kita, bawahan atau karyawan kita, atau siapa saja.

Kalau riyadhah atau latihan ini sudah mulai kita biasakan, insyaAllah ketemu apapun, kita akan lebih mudah dan refleks untuk mendo’akan yang kita temui

Ilustrasinya :

Dikemacetan / dipersimpangan jalan kita melihat Polisi yang sedang sibuk mengatur lalu lintas, kita refleks mendo’akan : ‘ ... ya Allah, ... jadikan Pak Polisi itu menjadi Makhluk yang mulia disisi Mu, Rahmati keluarganya, cukupkan dan berkahi rezeki keluarganya, jauhkan dari marabahaya, dan llindungi dari hal hal yang Engkau tidak sukai, ... ‘

Lalu, masih dijalan itu juga, kita lihat pedagang asongan, kita secara otomatis juga berdo’a : ‘ ... ya Allah, tambahkan rezeki yang halal lagi berkah bagi pedagang itu, ... lariskan dagangannnya, angkat derajatnya, ... jangan selamanya mereka jadi pedagang asongan, ... jangan sampai urusan jualannya melalaikan mereka dari mengingat Mu, .... ‘ ( sekalipun aktivitas asongan sebaiknya tidak dilakukan di
jalan umum karena potensi bahaya yang mungkin terjadi )

Lalu, masih di jalan itu, mungkin kita melihat pengemis, ... refleks juga kita berdo’a : ‘ ... ya Allah, dengan Kekuasaan Mu, jadikan para pengemis itu tergerak untuk mengupayakan sesuatu yang lebih mulia, sesuatu yang lebih bermartabat, ... wahai Engkau yang menggemggam hati makhluk makhluk Mu, cabut rasa malas dari hati mereka yang selalu menadahkan tangan, ... ( memberi uang kepada pengemis di jalanan ini sulit sekali untuk dinilai, hal yang bijak atau tidak? Kalau diberi, ini bisa jadi akan menyuburkan aktivitas mengemis, karena para pengemis akan merasakan enaknya jadi pengemis, hanya dengan menadahkan tangan dengan sedikit memelas, dengan ekspresi wajah tertentu, bakalan dapat duit. Kalau tidak memberi, ... juga kasihan . Eh padahal di UUD 45 dicantumkan bahwa orang orang miskin ditanggung oleh negara ;-)

Tiba dikantor misalnya: Ucapkan / tebarkan salam ... Melihat Office Boy misalnya, (dalam hati) do’akan : Yaa Allah, karena ada Office Boy ini kantor jadi rapi, urusan urusan sederhana bisa terselesaikan, ... jadikan aktivitas meraka sebagai amal shaleh. Yaa Allah cukupkan dan berkahi rezeki mereka, sesungguhnya Engkau Maha Kaya, dan Engakau yang menentukan jalan bagaimana rezeki Engkau sampaikan kepada hamba hamba Mu ... (tidak hanya berupa gaji dari kantor saja, apalagi kalau di kantor tersebut banyak staff yang juga memiliki sifat Ar Rahmaan, sehingga dalam sebulan sang Office Boy memiliki rezeki yang cukup untuk menafkahi keluarganya)

Ketika pulang kerumah misalnya : dalam mobil kita melihat banyak orang yang antri menungu Bi (angkutan umum) di halte halte, yang berdesakan dalam kendaraan umum ... kita juga refleks berdo’a : ‘ ... Ya Allah mudahkan bagi mereka dalam melakukan perjalanan, .. lancarkan perjalanan mereka, ... mampukan Pemerintah untuk menyediakan saranan transportasi umum yang aman dan kebih nyaman, ... Ya Allah karuniai kesabaran dan rasa syukur kepada mereka akan segala ketentuan Mu, ... Jadikan mereka Ridho atas segala takdir Mu. Tambahkan rezeki mereka, ... dst , dst ‘

Di Mesjid, ketika shalat Maghrib misalnya, kita lihat banyak jamaah, melihat jamaah yang tua misalnya, hati kita berdo’a : ‘... ya Allah terimalah amal amalnya, jadikan akhir hidup yang baik buat bapak itu, ... . Melihat anak anak sedang belajar membaca Al Qur’an misalnya , hati kita berdo’a : ‘ ... ya Allah, ... mudahkan bagi anak anak itu untuk bisa membaca Al Qur’an dengan baik, ... gemarkan mereka membaca Al Qur’an, ... tanamkan kecintaan mereka terhadap Al Qur’an, ... jadikan Al Qur’an sebagai cahaya yang menerangi jalan mereka mencapai cita cita, ... dengan bimbingan Mu, dengan pertolongan Mu, yaa Arhamarrahimiiin, ...

Ketika salam di penutup shalat, ketika salam kekanan, ... afirmasikan, do’akan, sampaikan salam keselamatan kepada seluruh makhluk Allah yang ada disebelah kanan kita, begitu juga ketika salam kekiri, .... salam keselamatan, limpahan rahmat semoga tercurah kepada seluruh makhluk Allah yang ada disebelah kiri kita ...

Ketika pulang dari mesjid, pintu dibukakan oleh pembantu misalnya, ... dalam hati do’akan agar kegiatannya dirumah kita dicatatkan amal shaleh bagi mereka, ... dari setiap butir beras yang dimasaknya, dari setiap piring yang dicucinya, dari setiap helai baju yang dicuci dan diseterikanya, ... semoga dikaruniai kesehatan, dan keikhlasan dalam apapun yang dikerjakannya...

Ketika selesai ‘fesbukan’ misalnya , kekamar anak, ... ternyata mereka sudah pada tidur, kecup keningnya, dan do’akan, ... ‘ ya Allah lindungi anak anak yang Engkau amanahkan kepada kami untuk membesarkannya, mendidiknya, serta mengurusnya, ... terangi jalan mereka untuk mewujudkan cita citanya, jadikan mereka anak yang mulia akhlaknya, bagus Ibadahnya, mencintai Al Qur’an ... mencintai Rasulullah, ... serta mencintai Mu, lebih dari mencintai kami atau siapapun didunia ini, ... . Ya Allah, jadikan kelak mereka, anak anak yang selalu mendo’akan kami, yang menjadi jalan kebahagiaan kami, di dunia, dan juga di akhirat kelak ... Jadikan mereka generasi muslim masa depan yang Unggul, muslimin muslimat yang dibangga bangkan Rasulullah, ... muslimin muslimat yang senantiasa memberikan kemanfaatan yang sebanyak banyaknya buat ummat, untuk kemaslahatan ummat, ...
Yaa Allah, ... istajib du’a anaa, ...

Terbangun dimalam hari dan melihat istri masih tertidur disebelah, ... do’akan .... : ‘ Ya Allah, ... Engkau telah jodohkan hamba dengan seorang hambaMu yang sangat baik ini, ... muliakan dia ya Allah,... Cintailah dia Ya Allah, ... karuniai kesehatan,... jauhkan dari segala penyakit, ... Tambahkan kilauan cahaya iman didadanya, ... tambahkan kenikmatan berzikir kepada Mu, ... Ya Allah, jadikan istri hamba ini kelah menjadi bidadari di surga, ...

Sahabatku, ... refleks dalam do’a ini sungguh sangat luas spektrum cakupannya, ... apa saja halnya, pasti ada celah untuk memanjatkan do’a.

Ketika mencari tempat parkir di Mall misalnya, ... sulit mendapatkan parkir, ... do’a lagi : yaa Allah berikan kami tempat parkir .”... ketika orang yang didepan kita duluan mendapatkan parkir, ... dari hati terdalam ucapkan, alhamdulillah yaa Allaaah, ... terimakasih, engkau telah berikan parkir kepada saudaraku, ... ‘. Eeeh, alhamdulillah sesudah itu saya juga dapat parkir, ... Alhamdulillah

Sahabat sahabatku, ... beberapa orang shaleh yang sering mentaushiyahi saya menyampaikan bahwa, kegemaran mendo’akan orang lain ini akan melembutkan hati, ... akan mengkilapkan cermin jendela hati, ... dan insya Allah akan lebih mudah menangkap cahaya, menangkap Nuur Hidayah, Nuur Rahmat Allah

Semoga Allah, Zat yang meggenggam, yang menguasai hati ini, menjadikan jiwa kita semua, jiwa yang menjadi jalan terpancarkan Rahmaan dan Rahiim Allah kepada sebanyak banyak Makhluknya, ...

Allahummaghfirlii waliwalidayya warhamhuma kama rabbayaani saghiira, ... wa li jami’il muslimiin wal muslimat, walmu’minin wal mu’minat, al ahyaai minhum wal amwat, ... Wasalallahu ‘alaa sayyidina Mumammadin, wa ‘alaa aalihi wa shahbihi, ajmaiiin ...
Sumber 

0 komentar:

Post a Comment

 

My Blog List

Followers

Recommended Gadget

  • ads
  • ads
  • ads
  • ads

GAME GADGET Copyright © 2009 Gadget Blog is Designed by Ipietoon Sponsored by Online Business Journal